Episode 10 - Wawancara dengan Ketua HIPPA Sumber Makmur - Pakusari Jember
Memimpin sebuah lembaga petani, dalam hal ini P3A, tentu tidak hanya kemampuan teknis dan menejerial saja yang dibutuhkan, akan tetapi juga kemampuan strategi dan taktik. Dalam sebuah tekanan situasi yang buruk, bagi mereka yang piawai dalam hal taktik, boleh jadi adalah sebuah momen yang tepat untuk melakukan perubahan signifikan.
Bapak Sunarko, Ketua HIPPA Sumber Makmur- Pakusari sekaligus Ketua GHIPPA Ridho Makmur - DI Gudang Kalisat, Jember adalah contoh kongkrit bagaimana upaya menyiasati berbagai situasi sehingga bisa mengawal kedaulatan petani dalam mengelola irigasi di tingkat tersier. Setiap 5 tahun melakukan pemilihan pengurus HIPPA, dimana pemilihnya adalah keterwakilan dari 10 wilayah blok. Semua kablok juga dipilih secara demokratis oleh petani anggota masing-masing blok.
Berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku dan juga konsisten mengawal pelaksanaan AD/ART, HIPPA Sumber Makmur - Pakusari mampu meningkatkan kinerja pengelolaan irigasi sehingga mencapai zero gagal panen akibat kekeringan. Untuk mendukung aspek finansial, HIPPA Sumber Makmur - Pakusari memiliki beberapa unit usaha, yaitu Unit Pelayanan Jasa Alsintan (UPJA), Loket Pembayaran (PPOB), dan Unit simpan pinjam.
Berikut ini adalah wawancara dengan Bapak Sunarko.
Posting Komentar untuk "Episode 10 - Wawancara dengan Ketua HIPPA Sumber Makmur - Pakusari Jember"